Gue kemarin mendapatkan kesempatan untuk bisa memainkan Detroit: Become Human terlebih dahulu di Exclusive Preview Detroit: Become Human di Manila, Filipina, dan gue ingin menyampaikan beberapa hal soal game tersebut, tapi kali ini bukan first impression gue terhadap game tersebut melainkan prediksi teknologi masa depan tepatnya pada tahun 2038 yang digambarkan melalui game ini selama gue 3 jam memainkan preview game tersebut, dan untuk full previewnya nanti akan gue rilis pada tanggal 23 April 2018. Pada game Detorit: Become Human gue mendapatkan gambaran dimana Android bukan lagi hanya barang elektronik kalian, tapi sudah menjadi sebuah human droid yang siap melayani kalian kemanapun, mulai dari menemani berolahraga, merawat kalian, beli barang, dan hal-hal lainnya yang tentunya akan mempermudah kehidupan kalian.
Mungkin sekilas gambaran teknologi tersebut terkesan keren dan inovatif, dan tentunya pasti banyak dari kalian yang mau langsung membeli human droid tersebut untuk bisa membantu kalian. Tapi pada satu titik gue berpikir kalau semua hal yang biasa manusia lakukan dilakukan oleh robot, lalu apalagi fungsi dari manusia? Dari sinilah muncul beberapa kegelisahan gue yang mungkin ini akan menjadi sebuah prediksi keadaan dimasa depan, jika sekarang saja teknologi robot sudah berkembang pesat mulai dari rencana mengganti supir bus antar kota dengan sebuah robot sudah mulai dikembangkan dibeberapa Negara maju, lalu yang setiap hari kita lihat sehari-hari seperti tol sudah tak lagi memakai sumber daya manusia dan semua teknologi yang berkembang bisa dilihat menjadi sebuah tanda untuk kita para manusia agar terus berusaha untuk bisa lebih cerdas dari robot, sehingga suatu saat semua pekerjaan fisik sudah dilakukan oleh robot, yah hanya mereka yang punya otak cerdas yang dapat bertahan dan mereka yang punya uang banyak akan bertahan jauh lebih lama disbanding mereka yang cuma cerdas.
Sehingga dengan dasar pemikiran ini, gue sampai kepada suatu kesimpulan, betapa sadisnya teknologi dunia ini berkembang, dimana manusia sendiri yang berlomba-lomba membuat sebuah teknologi untuk menyingkirkan umat manusia itu sendiri, dan itu tergambarkan luar biasa jelas lewat game Detroit: Become Human, dimana teknologi robotnya sudah jauh berkembang dan robot bukan hanya menjadi pembantu saja, namun juga bisa menjadi atlit, menjadi partner sex, bahkan menjadi seperti anak sendiri yang tentunya ini akan menuju kepada suatu titik dimana manusia tak lagi membutuhkan manusia lainnya dalam berinteraksi dimasa mendatang, jika prediksi dan teknologi sudah semaju Detroit: Become Human, tak akan ada lagi rakyat miskin, karena rakyat miskin akan tersingkirkan secara otomatis oleh teknologi yang ada, mereka tak akan lagi punya pekerjaan, tak lagi punya tempat tinggal, dan tak lagi punya kesempatan.
Jadi jika kalian mau melihat betapa dalamnya pesan yang bisa tersampaikan lewat Detroit: Become Human, pastikan kalian beli gamenya, karena ini adalah sebuah game yang bagi gue pribadi berhasil menyampaikan sebuah suasana horror dimasa depan yang layak banget untuk kita mainkan.