Halo semuanya, balik lagi dengan Rio Chibet yang kali ini datang membawa review untuk game Civilization VII. Buat kalian yang belum tau apa itu Civilization dan dasar-dasar permainannya, bisa cek preview saya sebelumnya karena di sini saya bakal fokus bahas Civilization 7-nya aja.

Sepertinya, pendekatan ramah untuk para newcomer bakal jadi tren di banyak game yang akan datang. Beberapa game yang baru rilis, seperti Dynasty WarriorsFrostpunk 2, dan Path of Exile 2, sudah mulai mencoba menarik pemain baru dengan menurunkan tingkat kompleksitas atau mengubah gameplay-nya. Nah, sekarang giliran Civilization VII yang mencoba pendekatan serupa.

Sebagai seorang yang bisa dibilang newcomer (saya cuma main Civilization 6 sebelumnya), saya penasaran apakah Civilization 7 ini benar-benar mudah dipahami atau malah terlalu mudah sampai nggak ada tantangannya? Yuk, langsung aja kita bahas!


Visual: Semi-Realistik dan Detail Banget

Civilization VII gameplay terungkap di Gamescom

Pertama, yang langsung menarik perhatian saya adalah visualnya. Civilization 7 kembali menggunakan Lore Engine milik Firaxis Games, yang sebelumnya dipakai di Civilization 5. Ini cukup mengejutkan karena di Civilization 6 mereka pakai Unity Engine, yang bikin visualnya terlihat lebih kalem.

Di Civilization 7, Lore Engine berhasil menciptakan visual semi-realistik dengan detail yang luar biasa. Tekstur kota-kota terlihat jelas, blok-blok bangunannya tegas dan kokoh, dan keseluruhan game terasa seperti diorama yang hidup. Firaxis benar-benar serius menggarap visual game ini, dan jelas tujuannya untuk menarik perhatian para pemain baru.


UI: Modern tapi Membingungkan

Civilization 7 review | Eurogamer.net

Dari sisi UI, Civilization 7 mencoba menyederhanakan banyak hal dengan desain yang lebih modern dibanding Civilization 6. Sayangnya, meski terlihat fresh, UI ini justru bikin bingung, bahkan buat gw yang udah pernah main Civilization 6. Informasi yang diberikan terlalu banyak tapi nggak jelas, bikin gw sering random klik cuma buat ngerti fitur apa yang lagi dipake.

Masalah lain muncul saat memilih map type, map size, dan tingkat kesulitan. Nggak ada deskripsi jelas buat opsi-opsi ini. Misalnya, ada 6 jenis map: ContinentContinent PlusArchipelagoFractalShuffle, dan Terra Incognita. Tapi, nggak ada penjelasan apa bedanya. Bayangin kalau pemain baru yang bener-bener buta soal Civilization, pasti bakal kebingungan. Firaxis perlu memperbaiki ini kalau emang serius mau menarik pemain baru.


Gameplay: Tetap Seru dengan Beberapa Perubahan

What is everyone's thoughts about the UI for Civ7? (Work in progress - Subject to change) : r/civ

Seperti biasa, di Civilization 7 kita bisa pilih 4 pendekatan gameplay: MilitaryCultureScience, dan Economic. Setiap pendekatan punya winning condition-nya sendiri. Gw nggak terlalu merasakan perbedaan signifikan dibanding Civilization 6, tapi ada beberapa upgrade yang bikin gameplay lebih menarik.

Pendekatan favorit saya tetep Military. Rasanya kurang seru kalau main Civilization tanpa perang-perangan. Combat mechanics di sini di-upgrade cukup tinggi, bikin perang terasa lebih hidup. Sound design-nya juga keren banget, dari suara gesekan pedang, tembakan, sampai roket yang meluncur. Belum lagi musiknya yang selalu ikonik di setiap seri Civilization.

Salah satu fitur baru yang gw suka adalah Command and Control. Fitur ini memungkinkan kita menggerakkan semua pasukan secara bersamaan dengan mengontrol Commander. Ini sangat membantu, terutama di late game ketika pasukan kita udah banyak banget. Commander juga punya skill tree yang bisa di-upgrade sesuai playstyle kita. Fitur ini bener-bener mempermudah baik buat pemain baru maupun veteran.


Dynamic Civilization System: Fleksibel tapi Kurang Matang

Civilization 7 review | Eurogamer.net

Salah satu inovasi menarik di Civilization 7 adalah Dynamic Civilization System. Di sini, kita bisa ganti leader dan peradaban di setiap ages. Misalnya, di Antiquity Ages kita pilih peradaban Mesir, lalu di Exploration Ages kita bisa ganti ke Mongol asal memenuhi syarat tertentu, seperti punya 3 kuda atau tambang emas sekian banyak.

Meski terdengar menarik, sistem ini masih terasa kurang matang. Salah satu masalahnya adalah kita bisa ganti pendekatan gameplay (misal dari Economic ke Military) tanpa konsekuensi atau penalti. Ini bikin kita (dan musuh) bisa tiba-tiba berubah strategi, yang kadang bikin kaget. Misalnya, tiba-tiba musuh yang tadinya lemah militernya jadi kuat banget setelah ganti ages.


Crisis Mechanism: Tantangan yang Menarik

Review: Civilization 7 Is a Brave New World - Newsweek

Buat kalian yang merasa Civilization 7 terlalu mudah, tenang aja. Ada Crisis Mechanism yang bakal nambah tingkat kesulitan. Crisis ini muncul secara acak di setiap pergantian ages dan bisa memberikan efek negatif seperti wabah penyakit, korupsi, atau kudeta. Kalau nggak di-manage dengan baik, kota kita bisa hancur.

Tapi, crisis juga bisa jadi keuntungan. Saat musuh sibuk memperbaiki kota mereka, kita bisa manfaatkan situasi ini buat nyerang. Jadi, crisis nggak cuma jadi tantangan, tapi juga peluang.


Kesimpulan: Ramah Newcomer tapi Tetap Menantang

Secara keseluruhan, Civilization VII berhasil menyederhanakan banyak aspek buat menarik pemain baru. Tapi, di sisi lain, UI-nya yang membingungkan justru bisa bikin pemain baru frustasi. Meski begitu, game ini tetap menawarkan tantangan lewat Crisis Mechanism dan Dynamic Civilization System.

Buat saya pribadi, sebagai pemain yang nggak terlalu veteran tapi juga bukan newcomer, Civilization 7 cukup menyenangkan. Simplifikasi yang dilakukan bikin learning curve-nya lebih mudah, tapi tetap ada tantangan yang bikin game ini nggak bosenin.

Jadi, buat kalian yang penasaran, langsung aja coba Civilization VII. Sekian review dari gw, semoga membantu, dan sampai jumpa di review berikutnya! Bye-bye!