Jakarta, 8 April — Setelah Donald Trump, Presiden Amerika Serikat, umumkan tarif perdagangan baru pada minggu lalu, banyak perusahaan gim asal Jepang alami penurunan harga saham yang cukup signifikan.
Simak informasi selengkapnya di bawah!
Banyak Perusahaan Gim Asal Jepang yang Terdampak Kebijakan Donald Trump
Berdasarkan temuan Dr. Serkan Toto, CEO dari Kantan Games, konsultan industri gim Jepang, beberapa perusahaan yang terdampak adalah Nintendo, Sony, Bandai Namco, Konami, Sega, Koei Tecmo, Capcom, dan Square Enix. Penurunan yang lebih parah terjadi pada perusahaan gim mobile, meski di sini ia tidak menyebutkan angka penurunannya secara pasti.
It’s Monday 10am in Japan where Japanese game stocks currently react to these insultingly dumb tariffs like so:
Nintendo -7.35%
Sony -10.16%
Bandai Namco -7.03%
Konami -3.93%
Sega -6.57%
Koei Tecmo -5.83%
Capcom -7.13%
Square Enix -5.23%The mobile game companies do even worse.
— Dr. Serkan Toto (@serkantoto) April 7, 2025
Beberapa Langkah Antisipasi untuk Sementara yang Dilakukan Nintendo dan Sony
Meskipun sebelumnya Nintendo telah memindahkan pengembangannya ke Vietnam untuk menyiasati tarif tinggi terhadap Cina. Kebijakan ini juga membuat perusahaan tersebut pertimbangkan penerapan harga yang lebih tinggi di wilayah lain. Bahkan Nintendo sampai melakukan pemunduran jadwal pra-pesan konsol Nintendo Switch 2 di Amerika Serikat sebagai akibat dari kebijakan ini. Intinya, Jepang akan benar-benar merasakan dampak kebijakan tarif ini apabila diberlakukan secara penuh.
Sedangkan Sony telah mengambil langkah pencegahan pada bulan Februari lalu. Salah satunya dengan menambah jumlak stok PlayStation 5 di Amerika Serikat. Langkah ini, ditambah berbagai faktor lain, setidaknya bisa menjadi penyangga sementara sembari menunggu kabar selanjutnya dari kebijakan ini dan mempersiapkan berbagai langkah selanjutnya.
Tidak hanya Jepang saja, Indonesia nampaknya juga menjadi salah satu negara yang terdampak dari kebijakan ini dan mendapatkan peningkatan tarif impor sebesar 32%. Nampaknya hal tersebut merupakan salah satu faktor yang membuat nilai rupiah terhadap dollar Amerika Serikat semakin melemah hingga mencapai angka Rp 17.000 per dollar-nya.
Gimana pendapat kalian tentang informasi ini, guys?
Ikuti kabar-kabar terbaru dari The Lazy Monday melalui:
Youtube | Instagram | X | Tiktok