Kalau kemarin gw udah bahas kenapa kalau kebanyakan platform streaming itu memusingkan, hari ini gw kasih beberapa sisi positifnya dari persaingan platform streaming tersebut. Karena biasanya kalau hal positif gini kalian jarang merasakannya langsung, atau bahkan kalian ga sadar.
Oke, hal yang paling dirasakan dengan banyaknya persaingan seperti ini adalah persaingan harga tentunya, bisa kita lihat semua platform yang baru muncul ke permukaan sudah dipastikan akan berusaha membanting harganya serendah mungkin.
Apalagi platform lokal macam VIU yang bisa 200 ribuan pertahunnya, hal itu sama sekali ga masuk akal menurut gw karena kita seperti menyewa media server dan itu pun sudah include dengan license nonton filmnya.
Belum lagi beberapa platform ini mendukung multiple account yang membuat harganya semakin ngga masuk akal lagi, Terlebih jumlah konten yang bisa lu nikmati dalam sebulan itu ga dibatasin sama sekali.
Kebayangkan maksud gw? Dengan harga let say kita ambil yang paling mahal adalah Netflix di 126 ribu sebulan (gw ambil ini karena pake Mobile itu ga bisa nonton di komputer dan TV. Sebenarnya yang ideal itu Standard sih biar bisa HD) , berapa sih harga hiburan per jam yang kalian bayarkan dari 1 platform itu? Gatau, oke gw itungin?
Nih begini hitungannya, dalam sehari kalian spend waktu rata-rata 3 jam di Netflix dan dalam sebulan saja kalian udah menghabiskan waktu 90 jam, sekarang 90 jam itu dibagi 126 ribu kalian.
1 Jam nya berarti cuman seharga 1.400 rupiah, sekarang kalian coba deh cari hiburan atau entertainment yang harganya 1.400 rupiah perjam nya? Palingan juga billing warnet, itu pun lebih mahal karena rata-rata 1.500 per jam.
Itu baru dari platform yang paling mahal, kalian bandingin dengan Disney+ hotstar yang perbulannya seharga 40ribu, dengan asumsi waktu yang sama yaitu di 3 jam per hari berarti harga hiburannya perjam itu cuman 445 perak guys.
Sama sekali ga masuk akal memang kalau dilihat begitu, tapi memang ini hasil dari sebuah persaingan dimana kita sebagai konsumen pasti diuntungkan karena persaingan ini, jadi kalau kontennya terpecah dibanyak platform lebih bisa dimaklumi saja kalau para platform ini tidak rela melepaskan konten eksklusifnya ke platform lain kalau sudah dihitung seperti ini.
Makanya tidak heran kalau Pixar sempet ngambek sama Disney karena filmnya ga dimasukin kedalam etalase Premiere Access, sekarang kalian tahu kan? seberapa murahnya harga perjam? Itu pun kalau sehari cuman 3 jam, mungkin ada yang lebih? Kalian sehari maksimal berapa jam? Yuk coba dihitung. 😀