Nintendo telah mengkonfirmasi bahwa tidak akan ada Nintendo Switch 2.0 ataupun Nintendo Switch Mini dan XL, Nintendo merasa lebih memilih untuk fokus dalam pembuatan aksesoris tambahan dan peripheral untuk meningkatkan pengalaman dalam bermain Nintendo Switch. Sehingga hal tersebut menginspirasi seorang pengguna twitter bernama Eric Kulbi untuk membuat “Boy Con.”
Konsep ini merupakan solusi dimana beberapa player lama merindukan mekanisme dual screen yang ada pada beberapa konsep konsol Nintendo sebelumnya, selain itu mereka juga ingin mencoba memainkan game-game lama seperti Pokemon red atau blue.
Boy con sendiri merupakan suatu konsep yang unik dimana kalian akan mengganti salah satu joystick kalian menjadi Boy Con. Kalian akan mendapatkan sebuah layar kecil berukuran 16:9 dengan speaker yang terpisah dimana kalian bisa menggunakan hal tersebut untuk menjadi informasi tambahan ataupun kalian bisa melepas Boy con ini untuk digunakan bermain minigames ataupun game-game lawas.
Selain itu Eric Kubli juga memberikan beberapa fungsi menarik dari peripheral ini dimana kalian bisa bermain game lawas dengan layar kecil sedangkan layar dari Switch sendiri untuk membaca booklet, guide ataupun browsing internet untuk mencari walkthrough dari game yang sedang kalian mainkan.